Tips Merawat Hidrolik Mobil dan Motor

November 25, 2016 by ikameku

Image

cara-merawat-hidrolik-mobil-dan-motor

Prinsip Kerja Hidrolik

Hidrolik Mobil atau Motor dapat bekerja karena adanya tekanan angin dari mesin kompresor udara. Oli yang terdapat di dalam alat cuci mobil motor hidrolik hanya berfungsi sebagai media dari tenaga dorong angin menjadi tenaga dorong mekanik, ini merupakan cara kerja utama dari hidrolik mobil atau motor.

Jika valve yang menghubungkan pipa angin utama dibuka maka dengan cepat tekanan angin akan mengalir ke hidrolik, kemudian tekanan angin tadi akan berinteraksi dengan oli yang terdapat di dalam hidrolik, akibat interaksi antara angin dan oli di dalam hidrolik tersebut, maka piston dari dalam hidrolik akan keluar secara berlahan-lahan, selanjutnya piston akan terdorong ke atas untuk mengangkat beban berupa mobil atau motor.

ball-valve-hidrolik

Sesuaikan tindakan untuk melakukan proses membuka tutup pada valve secara perlahan. Atur ketinggian yang diinginkan, setelah tercapai ketinggian yang diinginkan, tutuplah valve. Apabila anda ingin melakukan pengereman ketinggian, lakukan penutupan secara cepat. Tutup valve ( 1 ), kemudian bukalah valve ( 2 ) secara cepat lalu tutup kembali.

Apabila hidrolik akan diturunkan maka diwajibkan sebelum membuka valve ( 2 ), lakukan pembersihan kotoran terlebih dahulu pada bagian piston hidrolik dengan air. Setelah piston terbebas dari kotoran, bukalah valve ( 2 ), maka tekanan angin yang tadinya tersimpan di dalam hidrolik langsung akan keluar melalui valve ( 2 ) tadi. Walaupun valve ( 2 ) terbuka lebar, serta angin keluar dengan keras dan kencang namun hal ini tidak membahayakan hidrolik ataupun kendaraan di atasnya, karena kendaraan yang di atasnya akan turun secara perlahan-lahan. Bila ball valve ( 2 ) dibuka dan ditemukan adanya semburan oli dari dalam, maka hal ini tidaklah membahayakan hidrolik. Oli ini hanyalah oli sisa yang tersimpan di dalam pipa instalasi hidrolik. Oli ini nantinya akan habis dengan sendirinya.

Cara perawatan Hidrolik Mobil dan Motor

-Periksalah volume oli yang terdapat pada tabung Hidrolik Mobil dan Motor, jika volume oli tersebut berkurang, maka lakukan penambahan hingga sesuai ketentuan. Anda dapat menggunakan oli bekas yang telah disaring atau diendapkan.

– Periksalah bagian piston Hidrolik Mobil dan Motor, jika permukaan piston kering, maka hal ini adalah normal dan hidrolik dalam kondisi baik. tetapi jika dinding piston ini basah oleh oli, maka lakukanlah penggantian seal hidrolik.

-Biasakanlah membersihkan dinding piston hidrolik, sebelum piston hidrolik tersebut diturunkan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerusakan pada dinding piston dan seal hidrolik yang diakibatkan adanya pasir atau kotoran lainnya.

Cari :

Kategori :